Aksi gemilang Giacomo Bonaventura berhasil membuahkan kemenangan 2-1 Milan atas Torino di San Siro.
AC Milan bangkit dari ketertinggalan dan unggul 2-1 atas Torino dalam 16 besar Coppa Italia di San Siro, Jumat (13/1) dini hari WIB. Rossoneri dipastikan bakal menghadapi Juventus di babak perempat-final.
Gustavo Gomez dan Jose Ernesto Sosa mendapat kesempatan bermain bagi Milan dalam laga ini. Sementara itu, Torino memberi menit bermain pada Juan Manuel Iturbe yang baru datang dari AS Roma.
Tampil di marka sendiri, Milan justru lebih dulu tertekan. Marco Benassi nyaris mencetak gol lewat sepakan jauh, sementara Iturbe mendapat peluang dari umpan terobosan Daniele Baselli. Sayang, keduanya meleset di samping gawang.
Gawang Gianluigi Donnarumma akhirnya jebol di menit ke-27. Benassi melewati kawalan Gomez dan melepas umpan kepada Andrea Belotti. Striker tajam Italia itu mematahkan jebakan off-side dan dengan tenang menggetarkan jala Milan.
Striker buruan Arsenal itu kembali mengancam gawang Donnarumma tak lama kemudian. Kali ini sang striker menerima umpan Adem Ljajic dan melepas tendangan voli, tapi sepakannya melambung tipis di atas mistar.
Paruh kedua, Rossoneri berusaha meningkatkan tempo permainan. Adapun pergerakan beringas dari Gianluca Lapadula berujung pada pelanggaran terhadap Joe Hart. Sang kiper Inggris mendapat perawatan, tapi akhirnya kembali bermain dengan perban di kepala.
Entah cedera tersebut berdampak atau tidak, Hart akhirnya kebobolan di menit ke-61. Giacomo Bonaventura beraksi sendirian dan menusuk kotak penalti, lalu melepaskan umpan mendatar. Hart gagal menjangkaunya dan Juraj Kucka menyambar bola untuk menyamakan kedudukan.
Dua menit kemudian, giliran Bonaventura yang mencetak gol spektakuler. Kali ini Suso yang menjadi kreator dan mantan pemain Liverpool itu melambungkan bola ke kotak penalti. Dengan dingin, Bona melakukan sepakan voli yang mengoyak jala Hart.
Belotti sebenarnya mendapat dua kesempatan emas setelah gol tersebut. Pertama, ia melepaskan umpan pada Benassi, tapi bola ditepis oleh Donnarumma. Kedua, ia mematahkan jebakan off-side lagi, namun Donnarumma kembali menyambar bola sang striker.
Situasi memburuk ketika Antonio Barecca menerima kartu kuning kedua. Toro bermain dengan sepuluh orang dan kekalahan dari Milan tak bisa mereka hindari sejak November 2001.
Source : goal.com
0 Comment: